Ada banyak sekali kisah yang terjadi di wilayah Indonesia. Seperti
yang telah kita ketahui, indonesia memang masih memiliki banyak wilayah
yang jauh dari perkotaan sehingga akan ada banyak sekali hal mistis
terjadi. Salah satu Cerita misteri adalah cerita mengenai peri di kali
sebalak. Kali sebalak adalah sebuah sebutan dari sumber mata air
masyarakat disekitar wilayah kecamatan kalibawang kulon progo,
yogyakarta. Kali ini memang bukan kali dengan arus yang deras namun
memang masyarakat disekitar menyebut mata air sebagai laki. Kali sebalak
lokasinya sangat dekat dengan makam sebalak. Bahkan jika anda bisa
melihat kali ini dari atas tebing yang memang merupakan komplex
pemakaman.
Kali ini memiliki kisah misteri yang cukup menegangkan. Ada banyak orang yang pernah mengalami pengalaman yang tidak menyenangkan ketika sedang mengambil air, mandi atau bahkan mencuci di sungai tersebut. Sumber mata air itu memiliki dua titik yakni titik atas dan juga bawah. Keduanya memiliki air yang melimpah dan cukup bersih. Banyak dari masyarakat sekitar yang lebih senang untuk mencuci dan mandi di sumber mata air atas karena lokasinya lebih mudah dijangkau namun terkadang ada juga yang memilih kali bawah jika memang diatas sudah terlalu banyak orang.
Kisah mengerikan pernah dialami oleh sebagian masyarakat di sebalak tersebut. Misalnya diwaktu sore menjelang magrib. Waktu ini ada seseorong sebut saja bu painem yang hendak mencuci di sungai. Mungkin waktu itu sekitar jam 5 sore. Suasana kali sudah terasa sangat sepi dna hanya suara air mengalir yang terdengar. Kali sebalak memang cukup mengerikan suasananya karena banyak dikelilingi oleh pohon besar. Selain itu, jalan untuk menuju kali tersebut juga jalan menurun yang hanya bisa dilalui dengan jalan kaki meskipun tetap saja ada yang nekat menggunakan sepeda motor.
Saat itu bu painem telah selesai mencuci baju namun waktunya sudah magrib. Saat itu juga dia pulang dengan membawa baju yang baru saja di cuci. Setelah berjalan cukup jauh, bu painem mendengar suara orang mandi yang sangat jelas yakni seperti suara byar byur yang begitu kencang. Saat dilihat kebelakang suasananya sudah sangat gelap. Suara byar byur itu masih terdengar jelas dan memang banyak orang mengira juga suara itu adalah hantu peri yang sedang mandi di sungai bawah. Tentu saja sangat tidak mungkin ada orang mandi diwaktu magrib padahal ibu painem baru saja dari singai tersebut dan tidak melihat siapapun.
Suara orang mandi namun kali tetap kering
Selain bu painem, pernah ada juga kisah orang yang hendak mengambil air di pagi hari. Masyarakat disana sering sekali mengambil air di waktu pagi buta karena nantinya akan digunakan untuk keperluan masak dan yang lainnya. Saat ini terdengar suara orang mandi byar byur yang sangat keras sehingga terkesan jika orang tersebut begitu boros air ketika menyirami tubuhnya. Namun setelah sampai ke mata air tersebut ternyata tidak ada satu orangpun disana. Bahkan lokasi disekitar mata air yang terbuat dari semen benar-benar masih sangat kering. Banyak orang mengira jika memang sungai tersebut sering digunakan untuk mandi para peri penunggu wilayah tersebut.
Cerita misteri hingga sekarang masih sangat populer. Namun karena masyarakat saat ini sudah modern maka sudah tidak banyak orang yang mengambil air dengan cara manual. Air sudah banyak dialirkan ke rumah-rumah dengan teknologi pompa air namun terkadang suara orang mandi masih terdengar oleh masarakat.
Kali ini memiliki kisah misteri yang cukup menegangkan. Ada banyak orang yang pernah mengalami pengalaman yang tidak menyenangkan ketika sedang mengambil air, mandi atau bahkan mencuci di sungai tersebut. Sumber mata air itu memiliki dua titik yakni titik atas dan juga bawah. Keduanya memiliki air yang melimpah dan cukup bersih. Banyak dari masyarakat sekitar yang lebih senang untuk mencuci dan mandi di sumber mata air atas karena lokasinya lebih mudah dijangkau namun terkadang ada juga yang memilih kali bawah jika memang diatas sudah terlalu banyak orang.
Kisah mengerikan pernah dialami oleh sebagian masyarakat di sebalak tersebut. Misalnya diwaktu sore menjelang magrib. Waktu ini ada seseorong sebut saja bu painem yang hendak mencuci di sungai. Mungkin waktu itu sekitar jam 5 sore. Suasana kali sudah terasa sangat sepi dna hanya suara air mengalir yang terdengar. Kali sebalak memang cukup mengerikan suasananya karena banyak dikelilingi oleh pohon besar. Selain itu, jalan untuk menuju kali tersebut juga jalan menurun yang hanya bisa dilalui dengan jalan kaki meskipun tetap saja ada yang nekat menggunakan sepeda motor.
Saat itu bu painem telah selesai mencuci baju namun waktunya sudah magrib. Saat itu juga dia pulang dengan membawa baju yang baru saja di cuci. Setelah berjalan cukup jauh, bu painem mendengar suara orang mandi yang sangat jelas yakni seperti suara byar byur yang begitu kencang. Saat dilihat kebelakang suasananya sudah sangat gelap. Suara byar byur itu masih terdengar jelas dan memang banyak orang mengira juga suara itu adalah hantu peri yang sedang mandi di sungai bawah. Tentu saja sangat tidak mungkin ada orang mandi diwaktu magrib padahal ibu painem baru saja dari singai tersebut dan tidak melihat siapapun.
Suara orang mandi namun kali tetap kering
Selain bu painem, pernah ada juga kisah orang yang hendak mengambil air di pagi hari. Masyarakat disana sering sekali mengambil air di waktu pagi buta karena nantinya akan digunakan untuk keperluan masak dan yang lainnya. Saat ini terdengar suara orang mandi byar byur yang sangat keras sehingga terkesan jika orang tersebut begitu boros air ketika menyirami tubuhnya. Namun setelah sampai ke mata air tersebut ternyata tidak ada satu orangpun disana. Bahkan lokasi disekitar mata air yang terbuat dari semen benar-benar masih sangat kering. Banyak orang mengira jika memang sungai tersebut sering digunakan untuk mandi para peri penunggu wilayah tersebut.
Cerita misteri hingga sekarang masih sangat populer. Namun karena masyarakat saat ini sudah modern maka sudah tidak banyak orang yang mengambil air dengan cara manual. Air sudah banyak dialirkan ke rumah-rumah dengan teknologi pompa air namun terkadang suara orang mandi masih terdengar oleh masarakat.
0 komentar:
Posting Komentar