Assalammualaikum Sebelumnya perkenal kan nama saya Zakiya Hasanah Siregar,saya berasal dari kota Medan,jadi bang jo saya mau menceritakan pengalaman saya dan teman- teman saya waktu kami mendaki ke puncak sibuatan yang ketinggiannya 2457 Mdpl lewat jalur pancur batu pada tanggal 22 desember 2019,sebelumnya perkenalkan nama teman-teman saya yang pertama itu ada :YUDHA ILHAM RAMADHAN,TAUFIK RIZAL HARAHAP,ADE NURUL FADHILAH,DESI RAPINA SINAGA,ZAKIYA HASANAH SIREGAR,SALOMO CALVIN SARAGIH,ESTRI YOSA DAMANIK,ABDUL AZIS TAMBUNAN dan ZULHAJJI ASRAFF.jadi kami mendaki itu jumlahnya sembilan orang. Awalnya kenapa kami mendaki itu bermula ada salah satu teman saya yang bernama yudha mau ulang tahun,jadi rencananya dia mau ulang tahunnya itu dirayakan di atas puncak dan karena kami satu kelas dan sama-sma anak mendaki yudha pun ngajak saya buat mendaki kesibutan pas dihari raya ulang tahunnya,dan saya pun langsung ngajak teman-teman yang mau ikut buat kesibuatan awalnya banyak yang mau ikut Cuma karena memang cuaca di bulan itu lagi gak bagus jadi mereka gak jadi ikut dan sibuatan adalah puncak tertinggi di sumatra utara banyak orang nyebut itu gunung padahal menurut saya sih enggak.jadi pada waktu itu kami 9 orang tidak bisa pergi pas dihari ulang tahunnya yudha dikarena kan dihari itu kami kuliah jadinya kami pergi dihari jumat sore setelah pulang kuliah,sebelum kami pergi kami pun mempersiapkan semuanya dengan detail karena yang baru kesibuatan itu baru saya dan yudha,sebenarnya saya tak yakin dengan pendakian ini karena cuaca yang gak mendukung dan waktu itu kaki saya sakit,tapi karena saya melihat semangat sahabat-sahabat saya jadi semangat,disini itu desi,nurul,salomo dan zulhajji itu pendakian pertama mereka,dan saya mau kasih tau juga,jadi saya,ocha dan sih zul itu agak sensitif dengan hal mistis. Lalu tiba lah hari kamis dimana kami udah hampir siap mempersiapkan semuanya,kami packing itu dikontrakan nurul,mulai dari masak,nyimpan barang- barang,dll.dan malam itu kami yang cewek pun tidur ditempat nurul biar besok enakan kalau mau pigi tapi kami kuliah dulu dihari jumatnya,setelah kami pulang kuliah kami pun belanja lagi karena kami takut kekurangan waktu disana,setelah semuanya udah siap dan packing juga udah siap,ohiya disini kami ngaret aturannya kami kan perginya sore jadi malam jam 9 lewat gitu,awalnya kami udah mau batalin pergi hari itu karena udah kemalaman dan kami takut gak ada kendaraan yang menuju kesana,gak lama lah kami nunggu sekitar 30 menit kami pun dapat kendaraan yang menuju kesana,di sini belum ada keganjilan dan masih baik-baik aja.gak lama sekitar jam 12 gitu sampai lah kami di pombensin dan kami pun turun disitu karena kendaraan yang tadi itu tujuannya udah beda,dan di sini pun dimulai keganjilan itu jadi tiba-tiba pas kami turun ada anak laki-laki juga yang turun dari bus itu dan dia itu sendirian,kami pun heran dan penasaran dia mau kemana kok sendirian jadi teman saya ocha bertanya sama dia OCHA:’KAU MAU KEMANA DEK KOK SENDIRI.dan dia pun jawab :’MAU KESIBUATAN KAK.terkejutlah kami semua berani kali dia kesibuatan sendiri,dan saya pun nanyak nama dia siapa terus dia jawab namanya itu DENI,dan karena malam itu udah dingin juga kami pun gak mau basa basi kami langsung ngajak dia buat gabung karena kami kasian,jadi dibawah pombensin itu ada tempat peristirahatan bagi wisatawan yang mau istirahat kayak mau salat,buang air kecil,dll.pas kami udah nyampek bawah kami langsung istiharat dan melakukan salat.disini yang agamanya islam itu yudha,zul,kiya,nurul dan azis,sembari mereka nunggu kami salat mereka pun istirahat,ditempat itu kemaren banyak sekali pendaki-pendaki lain yg lagi istirahat.setelah kami selesai salat mulai lah kami semua ngajak ngobrol sih Deni ini buat nanyak kenapa dia bisa pergi sendiri.Saya pun nanyak :’MAU NGAPAIN DEK KESIBUATAN,KOK SENDIRI MANA TEMANNYA YANG LAIN?’.DENI :’YANG LAIN UDAH DULUAN KAK SAYA DITINGGAL,JADI SAYA LANGSUNG NYUSUL MEREKA AJA KATANYA MEREKA NUNGGU DI BASCAMP.dan saya pun udah gak mau nanyak lagi karena menurut saya itu alasan yg udah logis kenapa dia sendiri,disitu karena saya udah kelelahan saya,ocha,nurul,desi,salomo melanjutkan tidur sampek nunggu waktu subuh baru kami langsung ke bascamp,dan sih deni waktu itu lanjut ceritanya sama teman- teman saya yang belum tidur,dan sekitar jam 4 lewat kami pun bangun semua untuk siap-siap dan makan-makanan ringan,setelah waktu subuh tiba ya kami pun salat dulu siap salat kami berniat untuk bacpak,sekarang kami udah 10 orang ditambah deni,setibanya kami disimpang pancur batu kami pun turun dan berniat buat jalan untuk ke bascamp,karena kami nanti bakalan jalan jauh jadi kami mutuskan buat naik angkot buat naik ke bascamp.sampainya kami di bascamp kami pun langsung istirahat,ngisi Air,masak buat makan pagi,sembari nunggu yang lainnya saya pun dan teman saya zul mengurus simaksi pendaftaran kami dan di periksalah semua barang bawakan kami seperti biasa dan di sini Cuma tas nya deni yang gak diperiksa dan kami pun mulai curiga tapi dia di situ bilang kalau semua logistik itu ada di temannya karena mereka itu udah ngumpul uang,oh iya pas malam deni kan bilang kalau teman-temannya itu nunggu dia di bascamp pas kami nyampek bascamp saya pun nanyak kedia:’DEK UDAH JUMPA TEMAN- TEMANNYA,terus dia jawabDENI:’KAYAKNYA MEREKA UDAH NAIK DULUAN KAK,oh yaudah kami pun ngajak dia buat naik bareng karena kn kasian juga sih deni ini gak bawak apa-apa kayak logistikjadi kan pas istirahat itu dia bilang ke ocha Deni:’KAK BOLEH MINJAM HP KAKAK BUAT BUKA FB?”,OCHA:”BOLEH DEK”.jadi disitu itu sih deni sibuk main fb di hp ocha sampek pada akhirnya kami berangkat.”jadi sedikit mau kasih info kalau di sibuatan ini para pendaki gak boleh naik kalau udah sore sama malam”.selesainya kami udah selesai mengurus semuannya dan makan di jam 8 kami pun mulai pendakian,jadi disini saya dan yuda agak sedikit resah karena kami berdua takut,tapi saya tetap bilang ke yuda udah positif aja.dari bascamp ke pintu rimba itu hanya lah setitar 20 menit gitu.pemandangan dipingir jalan jalan itu sangat indah sekali yang di pinggir-pinggirannya ada kebun warga seperti kebun jeruk,sayur kol,cabe dll.jadi kalau dikebun itu ada pemiliknya terkadang mereka itu membolehkan kita buat ngambil jeruknya.lanjut cerita jalnlah kami hinggah ke sampai ke pintu rimba,jadi di situ saya dan yuda langsung membuat formasi jadi yang mendaji lider itu DENI dilanjut sama AZIS,SALOMO,NURUL,DESI,OCHA,RIJAL,KIYA,ZUL dan yang jadi swiper itu YUDHA,sebelum kami jalan di situ pun kami berdoa dulu setelah kami berdoa kami pun lanjut perjalanan kami buat ke pos satu disini kami masih aman aja gak terjadi apa-apa.tibanya kami di pos satu kami pun Cuma istirahat sekitar 5 menit doang (jadi kan deni ini bawak papan nama gitu yang buat foto diatas yang bacaannya itu ALLAH MENGETAHUI ISI HATI MANUSIA yang bawak papan nama ini saya lupa siapa).setelah itu kami lanjutkan lagi perjalanan ke pos dua jadi jarak dari pos satu dan dua ini lumayan jauh,jadi pas kami udah dipertengahan jalan kami teringat kalau kami ada bawak papan nama itu dan kami pun sibuk buat cariin itu ternyata papan nama itu tinggal,ya jadi mau gak mau saya,zul dan yuda kembali lagi kebawah buat ngambil papan nama itu,setelah kami kembali lagi kami pun langsung melanjutkan perjalanan menuju pos dua,waktu itu sepanjang di perjalanan memang lagi rame,gak lama kami pun sampai di pos dua jadi di pos dua ini lah tempatnya para pendaki istirahat dan ada sumber air dan di pos dua ini juga bisa ngecamp tapi gak mungkin lah kan ngecamp di pos dua karena kan masih jauh lagi,jadi di pos dua ini kami Cuma ngambil air setelah itu kami lanjutkan lagi perjalanan.dari salter dua menuju salter tiga lah hal aneh di mulai,jalanan mulai nanjak keatas dan licin dan jalan keatas itu ada di sediakan tadi,disini susunan barisan kami masih tetap sama dan ntah kenapa perasaan saya gak enak dan tas saya juga terasa berat ternyata teman saya sih zul sadar itu dia pun langsung gak mau ambil lama dia langsung membaca ayat-ayat pendek,setelah itu pun tiba-tiba cuaca langsung gelap sepertinya mau hujan,saya pun nyuruh sih azis buat manggil semuanya agar tidak ada yang jalan duluan dan tetap bersama disitu udah pukul 10 gitu,tapi ternya waktu kami semua udah ngumpul tiba-tiba sih deni kata the ocha udah duluan ninggalin kami,saya pun langsung nanyak ke ocha:”DENI MANA CHA.ocha pun jawab :”GAK TAU,TAPI KAYAKNYA UDAH DULUAN DIA NINGGALIN KAMI,saya dan yang lainnya disitu agak sedikit marah sih tapi kami coba tetap positif thingking aja mungkin dia mau cepat nyusul temannya yg diatas,lanjutlah kami jalan ke shalter 3 dan disitu saya melihat semuanya udah kelelahan,apalagi azis karena carier dia paling besar tapi kami tetap berjalan pelan- pelan sampai tiba-tiba kami dikejutkan sama deni yang tidur di pohon tumbang dia seketika muncul ngejutkan kami semua,ya jelas kami kesal lihat tinggah dia itu ya karena ini kan hutan ngapain gitu dia becanda,tapi yaudah lah kan yang penting dia itu gpp dan dia gabung sama kami lagi perjalanan kami kesalter 3 itu makan waktu yang cukup lama menurut saya dan pundak saya masih berat juga,tapi saya gak mau cerita ke yg lainnya karena saya takutnya nnti mereka gak semangat lagi jadi di situ yg tau Cuma sih zul,kami tetap jalan pelan-pelan hingga akhirnya kami sampek di salter 3,jadi disalter 3 ini sudah ada pendaki lain yg lagi istirahat juga tapi gak lama mereka itu melanjutkan perjalanan,kami pun masih istirahat tiba-tiba pas kami istirahat muncullah burung yg warna hitam kami gak tau dari mana burung itu datang,kalau saya lihat burung itu seperti burung jalah.jadi kami disini tataptatapan tapi kami gak menghiraukan itu semua karena kami udah ngerasa capek,gak lama kami disalter 3 kami pun merencanakan buat melanjutkan perjalanan karena cuaca pun sudah mulai gerimis disitu juga udah jam 12 lewat,disini saya juga udah ngerasa udah gak enak krena dari salter 2 ke 3 itu kok makan waktu sampek 2 jam lewat padahal waktu saya naik sebelumnya itu Cuma 1 jam,tapi yaudah saya gak mau pikir yg aneh-aneh,kami pun melanjutkan perjalanan dan sampek ditengan jalan ada teman kami sih salomo ini dia punya asam lambung jadi dia harus makan tepat waktu kami pun berhenti dan nunggu salomo makan sekalian istirahat,selesainya salomo makan kami langsung jalan menuju pos 4 disini hujan pun mulai turun dan jalannya itu sangat sulit buat dilewatin karena lumpur dan akar nya besar”,dan disni saya pun heran kan kok udah lama jalan gak nyampek”sama pos bayangan dari pos empat tapi saya pun ngabaikan perasaan buruk itu,kami pun tetap jalan sambil hujan dibarengin dengan tawa canda,sebenarnya waktu perjalanan kepos 2 ke pos 3 dan ke 4 itu yang ngalami hal ganjil itu bukan saya aja tapi waktu kami udah sampek rumah baru kami cerita nanti,jadi yang pertama itu azis dia itu dari pos 2 ke pos 3 ke pos 4 jadi tas dia itu berat kayak bawak orang gitu mangkanya dia diam aja dan sampek di pos 4 baru tas dia ringan,ocha di pos 3 tampak orang yg badannya besar hitam,zul juga nampak,dan mereka berdua itu juga nampak wanita cantik yang senyumnya itu licik saya tidak melihat itu semua tapi saya hanya merasakan nya,salomo,nurul,desi,yuda,dan rijal hanya selo karena mereka tidak bisa merasakan apa-apa,kami pun melanjutkan perjalanan kami menuju ke pos 4 dan disitu juga banyak pendaki yg melewatin kami,dan pada akhirnya kami jalan terus sampek kami laper dan kami singgah buat makan dulu sambil istirahat,setelah kami istirahat kami melanjutkan perjalanan kami disitu kabut udah mulai muncul dikarenakan habis hujan yang dearas sampai akhirnya gerimis tapi kami tetap jalan karena didaerah perjalanan pos 4 tidak ada area camp,disini kami udah ganti formasi,yang dimana yudha jadi leader nya,disambung sama azis,salomo,nurul,desi,ocha,rijal,saya sendiri,zul dan deni jadi swiper,tak lama kami jalan tiba-tiba saya,zul,rijal dan deni dibelakang karena kami mau foto”,mereka pun kami suruh duluan dan nunggu kami didepan setelah kami siap foto rijal pun ngejer mereka didepan,tapi saya,zul dan deni pelan”karena saya lihat dia udah pucat dan pada akhirnya kami berhenti sebentar disinilah hal aneh itu terulang lagi dimana deni ngomong ke saya,DENI :”KAK AKU MAU TURUN”,terkejut lah saya dan zul sampek kami berdua itu tengok”an tatap mata sambil berdoa dalam hati,saya pun dalam hati langsung ya allah ada apa dengan anak ini dia datang tiba”dan kami gak tau siapa dia masak udah hampir sampai tujuan dia mala mau turun tapi saya tetap positif thingking aja,SAYA PUN NGANGGEPIN OMONGAN SIH DENI TADI :”KAYAKNYA GAK USAH DEH DEK INI UDAH JAM BERAPA KAYAKNYA GAK MUNGKIN KALAU MAU TURUN BAHAYA DEK.jadi posisinya itu kami udah jam 5 hampir jam 6.di situ zul juga gak setuju dan zul pun nanyak dia ngapain turun,ZUL :”KAU MAU NGAPAIN TURUN ?”,DENI :”TADI SAYA DAPAT PESAN KAK DARI ABANG SAYA NGECHAT DARI FB KALAU BESOK PAGI MAU ZIARA,disitu pun perasaan saya gak enak dong dan yang ada dipikiran saya kan sih deni ini gak bawak hp,apa iya dia tadi minjam hp ocha tapi kayaknya sepanjang perjalanan kami gak ada megang hp kecuali foto lagian jaringan dihutan itu gak ada,ZUL :”YAKIN ITU ABANG MU NGECHAT KAU ?”,SAYA :”DEK PIKIRKAN LAH DULU KALAU MAU TURUN SOALNYA BAHAYA”,DENI:”KALAU GAK GINI KAK SAYA IKUT NAIK TAPI BESOK JAM 4 KITA TURUN,SAYA :”MAAF DEK KALAU JAM SEGITU KAMI GAK SANGGUNG DAN KAMI JUGA DISINI MASIH BANYAK YANG PEMULA,ZUL :”YAUDAH KALAU KAU MAU TURUN AKU MINTAK NO HP MU YA,NANTI KALAU KAU UDAH SAMPEK LANGSUNG TELPON AKU,dan sih deni pun menyetujui itu tapi sebelum turun dia mintak uang sama sih zul buat ongkos katanya dan sih zul pun ngasih karena kasian,jadi turunlah dia dijam yang hampir jam 6,perasaan saya waktu itu beraduk rasa khawatir dan takut,pikiran saya gak tau lagi ntah bagaimana apa iya dia itu penjahat yang lagi merencanakan sesuatu atau orang bunyian karena posisinya udah gak ada lagi pendaki yg lewat karena udah jam segitu, disitu saya bilang ke zul :”ZUL ADA YANG GAK BERES SAMA ITU ORANG,dan zul pun Cuma bilang :”UDAH AYOK JALAN CEPAT.baru beberapa langkah saya jalan sya dengar kayak deni itu manggil saya seperti ini “KAK KIYA INI JALANNYA KANAN ATAU KIRI”ketika saya mau noleh kebelakang sih zul pun langsung malingkan kepala saya,tapi saya dengar ladi kalau sih deni ini manggil saya lagi seperti itu lagi sampai tiga kali dan saya pun langsung nengok ke sih zul dong,di sistu sih zul cobz buat nenangkan saya sambil kami baca ayat pendek dan berdosa sambil kami berlari sampai saya kesandung tapi untungnya gpp.gak lama sampailah kami ke rombongan kami tadi dan mereka pun muka sudah gak enak ya krena kami lama kali tapi disitu ocha langsung nanyak :”DENI MANA?”,SAYA PUN JAWAB :”DENI UDAH TURUN CHA KARENA TADI KATA DIA,DIA DAPAT CHAT DARI ABANGNYA DISURUH PULANG,OCHA :”LAH KOK KALIAN KASIH DIA TURUN ADUH GAWAT,SAYA:”YA MAU GIMANA DIANYA MAKSA CHA,mungkin disini ocha udah ada firasat.tapi kami gak mau ambil pusing sama sih deni ini,kami pun lanjut jalan dengan urutan yg sama disini sih zul yg jadi swipernya,gak lama kemudianpun kami sampai di bayangan simpulan angin yaitu pos 4 disitu kami istirahat sambil foto,saling becanda dan tertawa,tapi gak ada yang sadar kalau ditu udah pukul 6 lewat sedikit dan hanya saya yg sadar,dalam hati saya aturnya kami udah sampai dari tadi,tapi yaudah lah saya tetap positif thingking aja sambil berdoa yaallah selamatkan lah kami,kami kesini gak punya maksud lain kami hanya ingin menikmati keindahan alammu,dan kami pun melanjutkan perjalanan kami dan lama kemudian sampailah kami di pos 4 simpulan angin di situ kabutnya udah gelap kali karena udah hampir magrib tadinya saya sama yudha mau mendirikan tenda di situ tapi ternyata gak mungkin karena becek dan gak penuh lumpur,jadi lanjutlah kami,disini saya dan zul mintak mereka buat duluan karena saya merasa sesak tapi saya gak bilang ke mereka,duluan lah mereka,gak lama jalan terus saya pun berusaha dan jalan lagi karena saya khawatir kalau kabutnya semakin tebal karena saya dan zul hanya mengandalkan hp saja,jalanlah kami berdua hinggah tiba kami nemukan dua simpangan disitu saya bingung mau ke kanan atau kiri zul pun nanyal :”KIYA KOK DIAM KANAN ATAU KIRI”,saya pun langsung jalan ke arah kiri berharap itu jalan,tapi kayaknya waktu saya kesini gak ada jalan sesempit ini saya pun mulai takut tapi saya berusaha buat tenang,dan pada akhirnya kami tembus ke bayangan pos 5 saya pun lega akan hal itu disitu saya langsung teduduk sambil nangis,sih zul pun heran kenapa aku nangis tapi aku bilang gpp zul capek aja,padahal kami itu hampir gak tau dijalan mana,kami pun istirahat sejenak di tengah hujan badai samapi akhirnya kami lanjut lagi sampailah kami di pos 5 area camp dijam 7 lewat disitu kami langsung mendirikan tenda,setelah kami mendirikan tenda saya pun nanya langsung nanyak sama zul :”ZUL DENI UDAH NGABARIN ZUL?”tapi zul cumz diam bearti gak ada,setelah kami ganti baju kami pun langsung istirahat,jadi kami itu bawak 2 tenda,jadi gak lama kemudian tiba”azis pun hampir hipo aduh gocar lah kami semua tapi untungnya sih azis cepat membaik,malam itu kami gak ada gaangguan kami istirahat dengan tenang,kami waktu itu mutuskan buat naik ke pilar di jam 6 jadi naik ke pilar dari pos 5 itu sekitar setengah jam gitu,tapi waktu itu kami gak jadi naik karena teman kami ada yg gak mau naik,ya kami kan datang kesitu bareng”jadi kalau mau naik ya harus naik semua.foto”lah kami kan dengan menikmati keindahan alam selesainya kami foto”kami pun beres- beres sambil ada yang masak buat makan,setelah kami sudah siap makan kami pun berdoa dan pamit sama pendaki disitu yang belum turun,disini masih sama yudha masih jadi liader dan zul yamg jadi swiper,dari pos 5 ke 4 kami masih baik baik aja,dari pos 4 ke pos 3 kami tukar posisi zul yang jadi leader di lanjut sama desi,ocha,salomo,saya,nurul,azis,rijal dan yuda,jalanlah kami sampai pada akhirnya kami agak berjarak sama salomo,ocha,desi sama zul,dan pada akhirnya tiba”zul manggil kami kalau orang ocha itu udah gak ngikutin dia lagi dan nanyak apa ocha dan desi ikut sama kami,terkejut lah saya kemana mereka berdua,sampai akhirnya saya langsung ngomomg sama rijal dan yudha buat cari mereka berdua karena kami semua udah kelelahan jadi kami pun istirahat sembari menunggu rijal dan yudha buat nyari ocha dan desi,gak lama kemudian datanglah rijal,yuda,ocha sama desi,kami pun gak nanyak panjang lebar mereka nyasar di mana karena kami juga udah capek yaudah kami langsung bergegas buat jalan disini pormasi di ubah lagi,saya yang jadi leader dan yuda yang jadi swipernya,sepanjang perjalanan kami pun hening gak ada ada yg namanya ngobrol apalagi becanda.Gak lama tibalah kami dipos 3 disini kami istirahat sebentar sambil ngobrol dan becanda tapi aada yg aneh pas kami asik ngombrol tiba tiba ada burung hitam itu lagi,kami pun heran kenapa burung hitam ini selalu di pos 3,gak mau ambil pusing kami pun cepat- cepat bergegas buat jalan lagi,jalan lah kami dengan posisi yg sangat capek dan hujan rintik-rintik,gak lama kami jalan tiba-tiba sampailah kami di pos 2,disini kami istirahat sekalian bersih-bersih tapi kami gak lama disini karena cuaca yang gak bagus dan hari udah semankin gelap,kami pun terus melanjutkan perjalanan kami tetap saya yang jadi swipernya di sini saya sempat ragu dan mau tukar posisi sama teman saya Cuma yaudah lah tinggal dekat lagi jadi gak jadi saya digantikan teman saya,jalan lah kami dengan posisi yg masih diam gk ada satupun yg ngobrol karena posisi yg sangat capek,tiba-tiba saya,nurul,desi,ocha dan salomo sampai duluan di pos 1 disitu kami mutuskan buat istirahat sambil nunggu yg lain tapi saya sempat kaget kenapa mereka bisa ketinngalan jauh padahal kami jlannya lambat,yaudah kami tunggu mereka sekitar 15 menit disitu kami agak kesel kan sama mereka karena lama kali sedangkan posisinya udah capek sama udah mau magrib gak lama datanglah mereka yaudah kami langsung janjut jalan lagi dan masih saya yang jadi leader,kami terus jalan sampai pada akhirnya tiba tiba pandangan saya jadi buyar dan tiba tiba saya melihat jalannya bercabang 3 dan yg anehnya lagi kami gak ada yang sadar,untung disitu ada sumber air karena kami udah kehausan selesainya kami minum perasaan kami jadi gak enak dari dari 3 cabang itu gk ada yang menandakan ada nya jalan buat ke pintu rimbah,jadi ada satu teman saya yang langsung narek saya dan yang lainnya lari kearah jalan yg awalnya disitu kami buat nenangin diri sebentar baru lanjut jalan gak lama sampailah kami kepos rimba,rasa lega,senang bercampur aduk semuanya akhirnya kami sampai dengan selamat,disitupun kami langsung bergegas cepat-cepat buat kepos registrasi buat istirahat ohiya kami nyampe ke pos rimba itu magrib.Tiba nya kami dipos rimba ada yang bikin kami terkejut tiba-tiba sih deni ini masih ada di pos rimba kami yg tadi nya ketawa-ketawa,becanda jadi diam,karena kaki,tangan dipenuhin sama luka,kami langsung nanyak saya tukang regis sih deni ini kenapa yaudahlah kan abang-abang yg regis ini menjelaskan kalau sih deni ini ditemuin didekat jurang dekat batu gitu gak sadarkan diri,terus deninya cerita ke kami kalau dia itu disasarin samapi dia masuk kearah jurang yg gak terlalu dalam gitu dia udah berusaha buat nyarik jalan tapi ttap aja diputar-putarin disitu-situ aja,yaudah lah kan karena kami udah capek kali sebagian dari kami bersih-bersih dan sih deninya pun diantar kan pulang kemedan.setelah kami siap bersih-bersih kami pun pamit sama pendaki lainnya buat pulang.Tapi ada yang ganjal perasaan saya gak enak pungung saya terasa berat dan menggil kali kawan saya samapi udah singgah dulu yok ketempat makan mungkin karena laper yaudah makanlah kami sama mesan air hangat tapi saya tetap menggigil samapi jaket teman saya berdabel dabel,yaudah kan takut keadaanku semakin buruk kami semuanya pun pulang naik kendaraan yg menuju kemedan saya tetap kedinginan dan menggigil yang lainnya pada tidur dimobil itu jadi saya kan dekat jendela duduknya jadi saya gak segaja noleh kesamping jadi di situ saya melihat perempuan cantik kali mau jerit gak mungkit takut ngeganggu yg lain jadi saya paksakan buat tidur samapai saya ketiduran dan pada akhirnya pun kami sampai medan di jam 12 gitu,karena posisinya kami nyampek dijam segitu yaudah lah mau gak mau kami nginap dulu dikontakan teman saya sampai nunggu besok pagi. “PESAN SAYA KALAU MAU NAIK GUNUNG ITU HARUS MEMPUNYAI NIAT YANG BAIK,JANGAN SOMBONG,JANGAN CEROBOH,DAN YANG PALING PENTING HARUS TETAP BERSAMA.” 1.JANGAN AMBIL SESUATU KECUALI GAMBAR 2.JANGAN MENINGALKAN SESUATU KECUALI JEJAK 3.JANGAN BUNUH SESUATU KECUALI WAKTU TERIMAH KASIH ASSALAMMUALAIKUM Wr.Wb
Home» Nyata» Pengalaman Hantu» Perjalanan Misteri» Kisah Nyata Misteri PERJALAN HOROR KAMI DISIBUATAN
Kisah Nyata Misteri PERJALAN HOROR KAMI DISIBUATAN
Posted by setangsumiati
Blog, Updated at: November 09, 2020
0 komentar:
Posting Komentar